Share

Bab 45 Ketemu

POV Orang Ketiga

Hari demi hari sudah berlalu. Bunga dan Mawar belum kunjung pulang ke rumah yang ada di pinggiran kota itu. padahal Ragil sudah menyewa teman Bu Jumi untuk mengintai rumah Satrio. Pria paruh baya yang bekerja sebagai driver ojek online itu di tugaskan untuk mengambil penumpang di sekitar rumah Satrio. Dengan imbalan uang dua ratus ribu per hari.

“Halo. Bagaimana Pak Diman? Apakah Satrio sudah pulang ke rumah itu?” Tanya Ragil lewat telpon di hari kelima kepergian Bunga dan Mawar ke Jakarta.

“Belum Pak. Sejak kemarin rumah itu kosong. Satrio sama sekali tidak datang ke rumah itu.”

Ragil menghela nafasnya pelan. Ia juga tahu hal itu karena mengintai Satrio sejak beberapa hari lalu. Pagi ini sebelum berangkat kerja, warung Ibu mertuanya masih buka. Satrio juga sedang ada di rumah. Kata para tetangga laki-laki itu sedang mengerjakan proyek lagi dari perusahaan luar.

“Oke. Aku juga sedang memantau Satrio dan Ibu mertuaku di desa ini. Jika kamu tidak ada pelanggan, paka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status