Share

Pulang kampung

Bab 45

Pulang kampung

"Mbak, wajahmu kenapa?" Tanya Intan kepada Yana ketika mereka sedang duduk di Sofa ruang rawat Dila.

"Kenapa emang?" Tanya Yana berbalik.

"Itu, kayak bekas pukulan," ujar Intan menelisik wajah Yana.

"Ngaco' kamu, siapa yang pukul Mbak?" Tanya Yana dengan senyum getir.

"Mas Arif, barangkali," ujar Intan membuat Yana terkejut.

"Ya nggak mungkinlah, kamu tau sendiri, kan, Mas Arif orangnya baik," sahut Yana berbohong.

"Iya … tapi aku kenal dia Kan, tiga tahun lalu, sekarang belum tentu, kan?" Ujar Intan lagi.

"Mas Arif masih sama kayak dulu kok. Nggak ada yang berubah," sahut Yana meninggalkan Intan.

Intan menahan tangan Yana. "Mbak Yakin?" Tanya Intan dengan menatap manik mata Yana.

"Ya, yakinlah!" Ujar Yana tetap meninggalkan Intan.

"Jangan lupa, Mbak, aku seorang karate, aku tau bekas luka karena pukulan dengan tidak," ujar Intan menatap Yana dengan tajam.

Yana melangkah meninggalkan Intan seorang diri, ketika intan sedang asik dalam lamunannya, Bu indah datang m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status