Share

Yana di-bully

Bab 64

Yana dibully

"Seharusnya semakin Yana tidak berada di sini, kamu harus semakin cepat sembuh," ujar Burhan menatap Arif.

Arif mengerutkan keningnya, tidak mengerti dengan maksud perkataan Burhan.

"Maksud kamu apa, Bur?" tanya Arif tidak mengerti. Arif menatap Burhan yang tertawa kecil sembari menyeruput kopi yang di di sajikan Bik Minah kepadanya.

"Aku nggak nyangka, ya, ternyata pikiran kamu sependek ini," ujar Burhan lagi membuat Arif semakin geram.

"Aku pikir, kamu masih cerdas seperti waktu kita SMU dulu, ternyata, sekarang kamu bodoh," ujar Burhan lagi.

Arif membelalakkan matanya, menatap Burhan dengan tajam Apa maksudmu, Bur? aku tidak mengerti," tanya Arif tajam.

Burhan kembali tertawa kecil dan menggelengkan kepalanya.

"Arif ... Arif, seharusnya, semakin Yana tidak ada, kamu harus semakin kuat. Kamu harus bertekad untuk sembuh, karena kalau kamu sudah sembuh, kamu bisa mencari Yana kembali. kamu bisa mengembalikan rumah tanggamu yang sudah hancur lagi," jawab Burhan ters
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status