Share

Bab 123: Dipanggil Sayang

“Livy?!” geram El melihat pipi mulus sang istri tergores sisi bindex. “Sonia kamu berani menyentuh istriku!” desisnya.

“Iya, memangnya kenapa Sayang?! Aku tidak mau pura-pura baik, itu melelahkan. Mari kita berperang secara terbuka.” Seringai Sonia membalas tatapan sengit pasangan suami istri di depannya.

Tak hanya itu, kesialan Livy belum usai. Ketakutan menjadi nyata, karena anggota keluarga yang juga merupakan pemegang saham satu per satu meninggalkan ruang rapat.

Tentu, semua ini ulah Sonia, cakarnya masih mencengkeram kuat keluarga Fabregas. Meskipun menyebabkan kerugian, mereka tetap mempercayai Sonia, tidak mudah beralih pada Livy—dianggap anak haram yang tidak memiliki keahlian.

“Kamu lihat ‘kan?” ejek Sonia, mengangkat kedua bahunya lalu mengikis jarak dengan Livy, tetapi El segera menghalangi. “Kamu memang anak kandung pria pesakitan itu, tapi … akulah yang diakui di keluarga ini, ku pastikan kamu tidak akan pernah merebut posisiku Livyata!” Sonia bersikukuh tak tahu malu.

M
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Puspita Adi Pratiwi
dipanggil sayang .........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status