Share

Bab 246: Janji Ya Daddy!

Keesokan harinya El bangun lebih pagi, bukan tanpa alasan melainkan berusaha menebus kesalahannya. Semalam setelah percakapan panjang dan serius, Livy tidak tidur satu ranjang dengannya, wanita itu memilih memejamkan mata beralaskan sofa.

Pagi ini El sibuk memimpin chef di dapur, pria itu menginginkan menu spesial lantas membawanya ke kamar.

“Letakkan di sana!” El menunjuk meja tepat di samping sofa.

Pria itu tersenyum simpul lantaran Livy-nya masih nyenyak. El benar-benar menyesal karena kejadian di rumah sakit. Ia tidak tahu kalau tangannya dipegang wanita lain.

Sebelum membangunkan Livy, ia berdeham dan berujar, “Mi Amor! Ayo bangun! Sarapan untukmu sudah siap.”

Mendengar suara lembut, menenangkan tetapi menyebalkan, membuat Livy mengerjap mata, tetapi enggan membalik tubuh menghadap El. Wanita itu juga tidak mau wajahnya dilihat oleh sang suami.

“Mi Amor? Kamu mau tidur lagi? Tidak biasanya,” ucap El keheranan. “Masih marah?” tanyanya hati-hati.

“Hu’um,” jawab Livy bukannya mele
NACL

Aduh siapa lagi ya? ( ´◡‿ゝ◡`)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status