Share

41

Rosa membersihkan meja kerjanya yang sedikit berantakan karena terlalu banyak berkas kontrak dan perizinan novelnya yang tak ia rapihkan, perempuan itu agak sedikit merasa lelah dan menegakkan tubuhnya dengan perlahan-lahan. Perempuan itu tersenyum seraya mengusap perutnya yang membesar, ... Jaeran mengetuk pintunya yang terbuka sedikit lalu meminta sang isteri agar beristirahat sejenak agar tidak terjadi masalah pada kehamilannya. Rosa menggeleng kepalanya cepat lalu kembali melakukan aktivitasnya, lelaki tersebut tidak yakin apakah alasan sang isteri tak mau satu meja dengannya karena masih memiliki rasa marah di dalam dirinya. Jaeran menahan lengannya yang masih memegang berbagai tumpukan kertas dan menarik kasar tangannya, pemuda itu agak tersentak ketika melihat reaksi dari sang isteri. “Kamu kenapa, hm?” Tanya lelaki itu melembut.

“Kamu tanya aku kenapa? Ya kamu pikir aja sendiri,” acuh Rosa yang kemudian melanjutkan langkahnya meninggalkan ruang kerjanya.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status