Share

Part 31. Desas-Desus

“Jangan mau, Bang. Sering oleng dia.” Semesta segera saja menolak dengan lantang. “Kami nggak mau dijodoh-jodohin ya. Masih bisa cari sendiri.”

“Bener. Masih ada banyak cara menuju Roma. Jadi no jodoh-jodohan.” Sagara mengamini. Lelaki itu bahkan bergidik ngeri saat membayangkan akan dinikahkan dengan seseorang hasil dari perjodohan.

“Tapi ide perjodohan itu memang bagus, lho. Kami sebagai orang tua akan tahu bagaimana bibit, bebet, bobot dari menantu kami.” Violet seolah memiliki pencerahan karena mendengar celetukan anak-anaknya.

Semesta menggeleng penuh dengan keyakinan tinggi. Dengan keras menolak jika dia tidak akan menikah dengan orang yang dijodohkan dengannya. Itu mengerikan baginya.

“Pokoknya nggak ada Bunda dan Ayah jodoh-jodohin kami.” Begitu Semesta bersuara. “Kecuali aku tua dan nggak nikah-nikah barulah boleh dengan cara begitu. Ya, kan, Bang?” Semesta meminta pembelaan kepada sang kakak. Dan lagi-lagi Sagara mengamini.

Baru beberapa jam bersama keluarga Samudra, Me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status