Share

Bab 119. Syarat dari Erina.

Hari di masa itu,

Erina juga sempat meminta seseorang untuk memotret dirinya dengan memberi upah dari uang yang diberikan Handoyo padanya.

Setelah mendapatkan beberapa Foto, Erina saat senang dan berlari lari kecil hingga meninggalkan taman dan menyusuri tepian rel dengan masing setia menikmati Gaun Tuan Putri yang ia kenakan.

Tetapi langkahnya terhenti saat dia melihat seorang pemuda terkapar di tengah rel. Erina juga mendengar klakson kereta api. Erina panik ketika menyadari akan terjadi sesuatu yang buruk pada pemuda itu.

Erina berlari dan mencoba berbicara pada pemuda yang dikira Erina akan bunuh diri itu.

Kereta semakin mendekat, Erina tidak punya pilihan lain kecuali menyeret tubuh pemuda itu antara kuat dan tidak.

Erina membawa pemuda itu kebawah pohon besar. Melihat darah mengalir di kaki pemuda itu, Erina panik dan tanpa perhitungan dia menyobek Gaun Tuan Putri untuk membalut luka pada kaki pemuda itu.

Erina lalu pulang dengan keadaan gaun itu telah Robek. Malang sekali, ses
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
edy susanto
nice. narasinya bagus, masa kecilnya erina mengharukan. bagus juga kalau difilmkan. wkwkwk. lanjut thor. tqu
goodnovel comment avatar
Aulia Kurnia
lanjuut ..terus
goodnovel comment avatar
Neng Linda
lanjut thooorrrr
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status