Share

S2| Bab 84. Menemui Aaron

Kim saat ini telah berdiri untuk memenuhi janjinya pada Dokter Jimmy. Tetapi tiba-tiba dia merasa begitu ragu untuk berpamitan pada Sunna.

Melihat wajah Sunna yang menunduk, Kim seperti tidak tega untuk meninggalkan Sunna sendirian di Apartemen ini.

Eh, tapi tunggu dulu!

Bukankah dia tadi merasa senang ketika ada kesempatan untuk menjauh dari Sunna? Kenapa tiba-tiba perasaannya sekarang menjadi tidak enak untuk meninggalkan Sunna?

"Ehem…" Kim berdehem kecil.

"Sunna. Aku harus pergi Sebentar. Tidak apa-apa kan?" Kim berkata dengan ragu-ragu.

Sunna mendongak sedikit kemudian mengangguk.

"Tidak apa-apa. Pergi saja. Aku juga nanti boleh pergi kan kalau begitu?" Sunna balik bertanya.

Kim membelalakkan matanya. Sepertinya Sunna sangat senang jika dia pergi dari hadapannya.

Sialan!

Kim merasa hatinya mendadak tidak nyaman.

"Ya baiklah. Pergi saja kalau mau pergi." menjawab seperti itu tetapi seperti tidak ikhlas rasanya.

"Baiklah. Aku pergi." ucap Kim, kemudian menyambar Kunci mobil.

"Ya. Ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status