Share

137. Yang Terbaik

“Marsha, jangan tinggalkan aku!” Derren berusaha mengejar langkah cepat istrinya memasuki kafe. Ia menghilang di telan banyaknya pelanggan yang antre di depan kasir untuk memesan minuman.

Derren yang kehilangan wanita, segera menyisir setiap sudut ruangan dengan menggunakan penglihatannya.

Karena ini tempat umum dan bukan hutan, ia tak mungkin berteriak seperti mencari orang hilang di sepanjang jalan, bukan? Satu-satunya yang bisa ia andalkan hanya penglihatannya yang ter-fokuskan.

“Ke mana ia pergi?” Derren naik ke lantai dua.

Sementara orang yang tengah ia cari malah berada di salah satu bangku bagian tengah kafe. Ia yang mengenakan pakaian tidur, harusnya menjadi clue yang mudah untuk Derren. Namun karena banyak pengunjung, mungkin tubuh Marsha tenggelam di antaranya.

“Marsha? Kenapa kamu ada di sini?” tanya Dena, menatap putri tunggal yang ia keluarkan dari rahimnya—menatap Dena dengan tatapan bengis.

“Aku melihat Danie
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status