Share

Keras Kepala

Malam hari, Damian tampak sangat gusar, mondar-mandir di teras rumah pribadinya, mengurungkan niat berulang kali untuk pergi dan mencari tahu sendiri akan kebenaran ucapan Adrian. Ya, nyatanya apa disampaikan oleh pengagum berat Ines itu sudah berhasil membuat Damian tak karuan seharian ini. Fokus pun tidak dimiliki, lebih banyak melamun ketika harus menemani Vivian dan Amanda berbelanja.

Sampai-sampai, Damian tidak diperbolehkan mengemudi oleh Leon, rela menggantikan dan menyerahkan mobilnya pada Vivian untuk kembali pulang bersama Amanda, sementara Max harus melesat ke kantor atas sebuah urusan penting dan mendesak harus diselesaikan tangannya.

Leon tidak sekalipun meninggalkan Damian, bahkan sampai detik ini lelaki itu tetap berada di dekat kawan baiknya. Ya, meski harus menahan pusing akibat tubuh Damian yang tiba-tiba menjelma seperti setrikaan, Leon tetap setia duduk pada kursi di teras rumah sembari memainkan telepon genggam.

“Beri aku solusi!” bentak Damian, mengejutkan Leon.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ainun Umshar
kita tunggu bersama2 sampe keluar telor dan lahir anak sapi, bisa gitu hahahaah
goodnovel comment avatar
Baby coconut
Anak pertama jangan di tanya kalau soal keras kepala,apa lagi kalau udah ada kemauan ia akan gigih untuk mendapatkannya.. Damian seorang laki² yang gak akan pernah selesai untuk dipelajari.Sosoknya menarik hehehehe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status