Share

Ini Baru Malam Kedua

Anggun biasanya selalu memberikan reaksi yang sama setiap kali Sean mengatakan kalimat berbahasa inggris padanya. Dia tampak mengeluarkan ekspresi bingung seraya sedikit mengernyitkan dahinya. Menampak reaksi yang menurut Sean terlihat sangat polos tanpa dibuat-buat.

Namun, kali ini bahkan Anggun tak memberikan reaksi sama sekali atas ucapannya itu. Mata perempuan itu malah terus berfokus pada tubuh kekar Sean yang terekspos di depannya. Dia tampak menatapnya dengan penuh penasaran, tapi juga tampak ada nafsu di sana. Hal yang mungkin tak akan pernah dia tunjukkan kalau sistem kesadaran dan akal sehatnya tak diambil alih oleh setiap tetes Sauvignon blanc yang dicecokkan oleh Sean tadi.

“Kamu bisa menyentuhnya kalau kamu mau.”

“H-Huh?”

Dengan ekspresi kosong dan bingung perempuan itu menatapnya lagi. Namun, Sean tampak tak ingin membuang lebih banyak waktu lagi. Ia pun meraih salah satu pergelangan tangan perempuan itu, lalu mengarahkan ke tubuhnya. Membuat tangan mungil perempuan i
kupukupuku

Terima kasih telah membaca.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status