Share

Si Pencuri

Bab 94

Si Pencuri

Pov Author

Saat itu Saleh tidak berada di pos jaganya. Dia meminta izin untuk tidak masuk kerja dan di sinilah dia sekarang. Suatu tempat yang jauh dari rumahnya.

"Kamu lama-lama pinter banget, ya, buat berakting." Feby memujinya.

Saleh baru saja selesai menelepon dengan istrinya. Dia masih terlihat kaget dengan ucapan Mega tadi.

"Kenapa mukamu begitu? Kevin sakitnya parah?" Tentu saja Feby mendengar sebagian percakapan lelaki yang sejak tadi malam menemaninya. Hotel ini sudah menjadi rumah kedua bagi Saleh.

Saleh tidak langsung menjawab, kemudian dia beranjak dari ranjang yang diduduki sejak tadi.

"Mau ke mana? Cuma gara-gara anak sakit kamu bakalan langsung pulang? Bukannya tadi kamu bilang kalau Kevin sakit itu gara-gara istri kamu sendiri?" Feby yang berada di balik selimut kini juga bangun dan duduk hingga kakinya menjulur ke lantai.

Sambil mengenakan jaketnya, dia berkata, "Bukan itu masalahnya tante. Bilang dia udah mau nyerahin tokonya buatku. Terus, ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status