Share

Bab 90

SUARA DESAHAN DI KAMAR IPARKU

BAB 90

"Kamu sisihkan lalu kau taburkan racun? Kau mau membuatku dan anakku mati, lalu kau bisa menguasai Mas Rama sepenuhnya? Benar-benar licik dan picik!" hina Arita.

Ia pun langsung berlalu pergi meninggalkan Trias yang saat ini semakin merasakan sesak yang tiada terkira.

"Bu beli sabun colek nya dong," ucap seorang pembeli pada Arita membuatnya tersentak. Arita tersadar dirinya melamun cukup lama akan masa lalunya. Masa lalu yang begitu menyesakkan dada. Masa lalu yang tidak akan pernah bisa hilang dari ingatannya.

"Ah, iya, Bu, mau yang besar apa yang kecil?" tanya Arita pada si pembeli itu.

"Yang kecil saja, Bu, sama kecapnya dua sachet. Terus masaki rasa sapi tiga bungkus. Garam nya satu," ucap si pembeli menyebutkan beberapa kebutuhan yang sekiranya habis di rumahnya.

Kebetulan para ibu-ibu di wilayah itu memang kebanyakan ibu rumah tangga dan para suami mereka bekerja di pabrik yang tidak jauh dari tempat itu.

"Ini, Bu, totalnya delapan ribu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status