Share

55 Yang Satu Pergi, Yang Satu Datang

Valen memilih untuk tidur. Tapi kemudian handphone miliknya terus berdering.

Dia begitu kaget karena dia ditelepon oleh Kepala Sekolah di tempat dia mengajar.

"Iya, bu," kata Valen dengan jantung berdebar karena dia merasakan ada sesuatu karena Kepala Sekolahnya jarang sekali meneleponnya. Sang kepala sekolah biasanya cuma meneleponnya kecuali kalau dia melakukan kesalahan yang sangat besar.

"Valen, apakah Anda mengenal orang tua wali dari murid bernama Karly?"

Jantung Valen langsung berdegup kencang mendengar kata-kata Kepala Sekolahnya ini.

"I Iya, bu."

"Ada orang yang melihat kamu dan dia keluar dari sebuah kamar hotel dan ada salah seorang satpam yang juga bilang kalau kamu dijemput orang tua wali dari Karly itu, apakah itu betul?"

"Aku ... aku." Valen sangat bingung. Dia tidak biasa berdusta apalagi kepada orang yang dia hormati ini.

"Jawab ibu, Valen. Apakah betul kamu memiliki hubungan dengan orang tua murid itu?"

Valen sangat menghormati sang kepala sekolah karena kepala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status