Share

Rencana

“Sialan!” Aiden tidak henti-hentinya mengumpat. “Kenapa dia bisa ada di sana?”

“Siapa yang ada di sana?” Sebagai manajer, tentu saja Kira akan bertanya.

“Damian.”

“Lah? Lantas kenapa tidak kau hajar saja dia? Sekalian bawa ke kantor polisi.”

“Kak Kira pikir itu gampang?” tanya Aiden dengan mata membulat. “Keadaan Aju sedang tidak baik-baik saja. Aku tidak bisa meninggalkan dia bersama kakek tua yang tidak bisa apa-apa dan mengejar Damian.”

“Siapa yang kau sebut kakek tua?” Tidak terima diejek, Raja memukul kepala sang cucu.

“Kenapa Kakek harus marah sih?” tanya Aiden dengan nada kesal. “Yang kukatakan kan kenyataan.”

“Kakek memang sudah tua, tapi bukan berarti tidak berguna!” hardik Raja benar-benar emosi. “Kau pikir siapa yang menjalankan perusahaan, sejak papamu tidak ada? Lagi pula, ada Lisa dan Dono. Kau pikir apa gunanya asisten dan sopirku?”

“Bisa kalian semua berhenti bertengkar?” tanya Tiara ikutan menjadi kesal. “Apa kalian tidak lihat kalau Aju sedang diperiksa?”

S
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status