Share

Sah!

***

"Diam kamu, Rin!" desis Delia sambil terus mengulas senyum menatap dua wanita di depannya. "Jangan bikin malu!"

Erina meneguk ludahnya kasar. Katalog yang sempat dia genggam kini diletakkan di atas meja dengan tangan bergetar.

"Kamu kenapa, Rin, sakit?" Bu Sarah datang sembari membawa beberapa gelas berisi minuman segar. "Pucat sekali wajahmu," kata Bu Sarah lagi.

"Silahkan diminum, Mbak-mbak cantik," pinta Bu Sarah mempersilahkan.

"Wah, jadi repot-repot begini, terima kasih, Bu," jawab wanita muda di depan Delia. "Untuk catering dan semua tetek bengek pernikahan, Pak Haikal sudah memasrahkan semuanya pada kami. Namun untuk perihal gaun, Pak Haikal ingin Mbak Delia sendiri yang memilih," tutur wanita muda itu dengan lembut.

"Acaranya berlangsung sehari penuh di Hotel Surabaya. Biasanya kami menyediakan empat gaun untuk pasangan pengantin, tapi kemarin Pak Haikal mengatakan kalau Mbak Delia bebas memilih berapa gaun untuk acara pernikahan nanti," lanjut wanita cantik itu lagi. "Su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Indah Syi
wkwkwkwk biasa aja keles Erina, malahq takutnya kamu hamil duluan trus ditinggal ama Haris
goodnovel comment avatar
Kelly Abriani
lanjutan nya mana
goodnovel comment avatar
Maya Afrayanti
keren abis ............
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status