Share

Terbongkarnya kebusukan Meisya

***

Sejak pagi Delia sudah berkutat di dapur. Beberapa menu sarapan sudah tersaji dan menguarkan aroma sedap. Ada empat piring yang Delia tata di atas meja makan, juga empat gelas kosong yang ditata rapi di sisi piring.

Gulai daun singkong, rendang daging dan tempe goreng menjadi menu sarapan pagi ini. Delia sengaja masak pagi-pagi buta karena rencananya hari ini ia akan datang ke rumah kedua orang tuanya bersama Haikal. Ada sesuatu yang harus diluruskan.

Seperti biasa, Haikal sedang berada di belakang rumah memberi makan ikan-ikannya. Sementara Bapak duduk di teras rumahnya sembari menyesap kopi di atas meja.

Emak terlihat menyapu halaman yang luas, sebelum akhirnya Delia datang dan berkata, "Sarapan dulu yuk, Mak. Bapak mau diambilkan apa sarapan sama-sama?"

Bapak meletakkan gelas kopinya di atas piring kecil. "Sama-sama saja, Nduk."

Delia mengangguk dan membantu Bapak berdiri. Jika di depan Haikal pria paruh baya itu terlihat garang dan tegas, berbeda jika di depan Delia, Pak Ga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Muhammad Dahrul
thor bikin Jaka menyesal dan tak ditolong oleh Haikl dan delia......... sombong bnget si Jaka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status