Share

Bab 58

Tok.tok.tok.

Ceklek.

Pintu dibuka dari luar oleh seseorang, benar saja tidak lama muncul kedua orang tuanya Bang Rendi, dengan muka penuh kekhawatiran.

"Assalamualaikum Humaira...apa kabar.."sapa kedua orang tuanya Bang Rendi, sambil melangkah menuju ke tempat tidur ku.

"Waallaikum salam Om... Tante.. Alhamdulillah Humaira sudah agak baikan, gimana juga kabar Om dan Tante."aku berusaha untuk menyalami tangan kedua orang tuanya Bang Rendi.

"Alhamdulillah kami sehat dan baik semua, maaf kan Om sama Tante Humaira.. seandainya waktu itu Om sama Tante tidak menyuruh Rendi untuk melanjutkan studinya ke luar negeri mungkin saat ini kalian berdua sudah hidup bahagia dalam ikatan pernikahan dan tidak mengalami rasa sakit seperti yang kamu rasakan saat ini, sekali lagi tolong maafkan kami...."aku lihat muka papa dan Mama Bang Rendi betul betul menunjukkan penyesalan.

"Sudah lah Om, Tante, Humaira sadar mungkin Bang Rendi dan aku tidak berjodoh, semua ini sudah menjadi takdir Allah SWT un
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status