Share

18. Kalang Kabut

"Bagaimana ya Bu ..."

"Umur Nara juga sudah tua ini, mau melanjutkan kuliah juga udah nanggung, Bu. Mendingan Nara cari kerja aja," jawabku.

"Lah, belum genap dua puluh tiga kok yo sudah bilang tua to, Nduk. Belum tua itu. Nggak ada istilah terlambat untuk belajar. Banyak juga yang sudah berusia tiga puluh atau empat puluh tahun yang masih berkuliah. Selalu ada kesempatan jika kamu mau mengejar cita-cita," papar ibuku yang super super sabar ini. Aku kembali bungkam dan tak berani lagi berkata-kata.

Sebenarnya di dlm hatiku ini, aku juga masih ingin melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Sedari aku kecil, aku selalu berkeinginan untuk menjadi seorang dokter. Bagiku, di usia yang masih begitu kecil profesi seorang dokter adalah profesi yang keren dan ku anggap bisa menghasilkan banyak uang. Karena sekali suntik pasien saja pasti kantong langsung berbunyi klunting.

Namun semua itu hanya menjadi angan semata. Karena memang keterbatasan ekonomi, aku harus memupus semua angan ku untuk bi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status