Share

Sudah Seperti Pasangan Yang Pisah Ranjang.

Talak bab 72

"Mas sudah pulang, mau makan atau mandi dulu?" Rani bertanya saat melihat Sean. Melangkah masuk membawa makanan, dari restoran cepat saji.

Pertanyaan yang menurut "bodoh". Sedangkan dia tau, kalau Sean baru saja pulang makan malam bersama mamanya. Sudah dua hari mertuanya keluar dari rumah sakit, sejak itu pula dia meminta Sean, untuk menemaninya makan di luar.

Alasannya karena tak selera makan di rumah. Dia juga tak mau Rani ikut, setiap dia makan dengan anaknya, walau keberatan Sean tak bisa berbuat apa-apa.

Rani juga bilang tak keberatan, makanya Sean menurutinya. Tentu dengan syarat, begitu benar-benar sembuh, Sean tak bisa setiap hari menemani mamanya lagi. "Aku mandi dulu, tunggu sebentar karena aku juga lapar."

Rani terkejut mendengar ucapan suaminya. Bukankah dia pergi makan bersama mamanya, kenapa masih bilang "lapar"?" Rani tak mau ambil pusing lagi. Dia segera menyiapkan makanan di meja, agar suaminya bisa segera makan. "Wah, banyak sekali makanan hari ini?"

Winarsih_wina

MOHON MAAF SEBELUMNYA KARENA SAYA SALAH. MENULISKAN BAB YANG SEHARUSNYA BAB 70 MENJADI 71 TAPI URUTAN BENAR. ITU KARENA BAB 22 SAYA TULIS BAB 23. MOHON MAAF SEKALI LAGI.

| 1
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Susi Hendra
nggak apa2 thor.......tapi kalau bisa ceritanya jangan terlalu berbelit2...
goodnovel comment avatar
Siti Zaidah
nggak pa pa rani ..... punya mertua toxic
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status