Share

Melihat sosok itu.

Suasana desa yang asri dan tenang mampu membuat hati Aisyah menjadi lebih ikhlas. Wanita 25 tahun itu tidak lagi tersiksa rasa bersalah kepada Andaru. Meski tak bisa di pungkiri terkadang ia masih menangis seorang diri jika mengingat apa yang sudah dialami Andaru karena dirinya.

Jika saja Andaru tidak mencintainya mungkin lelaki itu tidak akan mengalami peristiwa buruk itu. Aisyah tidak bisa membayangkan betapa bencinya Andaru kepada dirinya sampai-sampai mantan tunangannya itu sekalipun tak pernah datang menemuinya.

Meski begitu Aisyah tidak pernah menyalahkan Andaru. Laki-laki itu asti kecewa kepadanya karena meninggalkan Andaru di saat pria itu terpojok sendirian.

Itulah yang selama ini menjadi beban di dalam hati Aisyah. Ia terus menyalahkan dirinya karena saat itu meninggalkan Andaru sendirian. Itu karena Aisyah masih trauma, ia takut jika keluarganya harus menjadi bahan gunjingan orang seperti dulu ketika videonya tersebar di media sosial.

"Huhhh...." Aisyah menghela nafas pan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Irene Hartanto
ayo thor up lg ditunggu nih, yg banyak up nya ya
goodnovel comment avatar
Tiger White
ayo berjuang lebih keras lg bu guru ai ...... smngat mngejar cintamu ......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status