Share

Setelah Jatuhnya Korban ke Lima

“Ya Tuhan, bagaimana ini? Bagaimana kalau Palasik yang kulihat tadi mencelakai Maya? Dan membawanya pergi?” gumamnya yang merasa keadaan sekarang ini sedang genting.

Kuyang, perempuan tanpa tubuh yang melayang itu seharusya menghantui ibu melahirkan. Affan hanya terus heran kenapa Maya jadi korbannya? Apa dia baru saja melahirkan? Atau ada hal lain?

Sosok hantu berwujud wanita yang bisa melepas kepala dari bagian tubuhnya dan terbang dengan organ tubuh seperti jantung, hati, usus dan ginjal yang menggantung di bawah kepalanya itu benar –benar membuatnya tak habis pikir.

Kalau jadi korban palasik si siluman penghisap darah, bukankah seharusnya Sarah –lah korbannya. Affan justru mendapati sang istri meninggal dengan cara bunuh diri. Ia sampai menyangsikan mitos yang beredar tentang hantu itu. “Jadi itu tidak benar? Yah. Kalau dipikir mana ada wawancara untuk kaum palasik?”

Affan menggeleng. “Ya Allah. Apa yang kupikirkan di saat seperti ini?”

Affan mengacak rambut kasar karena frustas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status