Share

Deep Talk

Kemarahan Aura semakin menjadi saat anak buah yang membawa Amanda mengatakan bahwa gadis itu berhasil kabur. Kilatan amarah terpancar jelas dari wajah dan matanya. Ia tak bisa lagi menahan diri, mereka semua harus diberi pelajaran, termasuk Gala yang sudah melewati batas dan bertindak kelewatan.

Brak! Aura menggebrak meja seraya menatap tajam dua pria di hadapannya. Sontak keduanya tersentak kaget, salah satu dari lelaki itu menundukkan kepala, sementara lelaki di sebelahnya tampak tenang.

“Kalian semua tak ada gunanya! Mengurus satu gadis saja tidak becus!” maki Aura.

“Cih! Bukankah kau juga sama?” Pria yang terlihat tenang berdecih, ia membalas tatapan Aura seraya mengangkat sebelah alisnya.

“Jaga bicaramu, Bram!” Suara Aura naik beberapa oktaf, hingga membuat lelaki di sebelah Bram semakin menundukkan kepala.

Namun, hal itu tak berlaku bagi lelaki yang dipanggil Bram. Bram tersenyum miring, menertawak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status