Share

Penguntit?

Bab 28

Usai menikmati mie instan, Elang duduk di atas sofa. Matanya melihat siaran televisi yang sedang menyala. Sementara tangannya sibuk memainkan rambut Sabrina yang ada di atas pangkuannya.

"Mas ngga balik?" tanya Sabrina yang sudah mulai tenang. Ia merasa bersalah kalau Elang terlalu sering mengorbankan waktunya untuk Kayla demi dirinya.

Sabrina mendongakkan pandangannya, menatap wajah sang suami dari bawah.

"Kamu yakin sudah baikan?" Elang bertanya lagi. Kepalanya menunduk, menatap sumber suara. Ia masih belum yakin untuk kembali meninggalkan Sabrina sendirian di rumah setelah kejadian tadi siang.

"Aku sudah ngga apa-apa, Mas. Jangan berlebihan. Tadi hanya emosi sesaat saja. Maklum kalau aku teringat masa lalu." Sabrina mengalihkan pandangannya. Matanya tak lagi berani menatap wajah sang suami sebab ia tak mau melihat ekspresi yang tak sesuai dengan harapannya.

Elang tersenyum tipis. Tangannya masih terus menyapu kening Sabrina dengan lembut.

Tak perlu melihat, Elang bisa meras
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status