Share

Bab 103. Air Mata Asing

Waktu menunjukkan pukul 22.10. malam. Sekretaris Sam tampak datang ke mansion Zayden dengan terburu-buru.

“Sekretaris Sam,” sala Lucas.

“Apa tuan ada? Tadi aku lupa memberikan dokumen ini?” tanyanya.

“Sepertinya tuan masih ada di dalam ruangannya.”

“Kebetulan sekali kalau begitu,” ucapnya. Dia lalu bergegas pergi dari sana, menuju ruang kerja Zayden.

Sam berjalan dengan langkah begitu lebar seraya membawa map berwarna biru yang berisi dokumen penting itu.

Tok tok!

“Tuan, ini saya,” ucapnya ketika sudah berada di depan ruang kerja Zayden.

Namun nihil, tidak ada sahutan dari dalam.

“Lucas bilang, beliau masih ada di ruang kerjanya. Tapi kenapa tidak ada jawaban?” gumamnya.

Tok tok!

Sam mencoba mengetuk pintu itu lagi, namun tetap tidak ada jawaban.

“Apa beliau sedang sangat sibuk?” gumamnya lagi. “Tuan, saya akan masuk,” izinnya.

Tanpa ragu, Sam pun memegang handle pintu lalu membukanya.

Di sana, dia melihat Zayden yang duduk di kursi kebesarannya. Dengan kepala yang dia t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ummu Kaltsum
ak kok capek baca novel ini, salah pahamnya ga habis2... dr zaman zion alya jg bgtu... lelah bgt ngikutinnya... gemes jg slow motion nya...
goodnovel comment avatar
Theresia Debbie
Zayden ini bodoh atau gimana toh??? sdh tau waktu pertama kalinya masih perawan kok msh dituduh selingkuh sm papanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status