Share

BAB 165: Jalan yang Berbeda

“Winter,” panggil Benjamin yang kini duduk di hadapannya.

“Ada apa Ayah?”

“Vincent sudah memberimu kabar?”

Sendok di tangan Winter di letakan di atas piring, gadis itu menggeleng. Sudah beberapa hari ini Vincent tidak memberinya kabar, Winter tidak mengganggunya karena dia tahu bahwa Vincent tengah mempersiapkan diri dalam kelulusannya yang tinggal menghitung hari.

“Sepertinya dia lupa” gumam Benjamin dengan senyuman, wajah lelah Benjamin terlihat sedikit berseri menunjukan perasaan senang.

“Memangnya ada apa?”

“Tadi Vincent memberi kabar bahwa dia sudah lulus dan menyelesaikan S2-nya, dua minggu lagi dia akan segera kembali setelah melakukan wisuda dan mengurus banyak hal di sana. Kau pasti sibuk melakukan ujian sekolah di sini, karena itu ayah akan pergi ke Manchester sendirian. Apa kau tidak apa-apa?”

Winter tersenyum, gadis itu menggeleng “Tidak apa-apa Ayah. Aku sangat senang kak Vincent menyelesaikan semuanya dengan cepat.”

“Ayah sangat senang atas prestasi yang dia buat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status