Share

35. Perubahan Tujuan

Vedrya berkali-kali mencuri pandang kepada lelaki tampan yang duduk di seberang meja. Lelaki dengan setelan jas mahal itu semakin memukau dibanding saat pertama kalo mereka bertemu di bandara beberapa waktu yang lalu.

"Posisi kamu sekarang jadi Asmen?" Vedrya bertanya, dalam hati menimbang-nimbang apakah ayahnya akan merestui jika dia memperkenalkan pria ini.

Ayahnya memintanya segera memperkenalkan seseorang, tetapi Vedrya belum menemukan orang yang tepat. Entah mengapa ketika pertama kali bertemu Andry, Vedrya merasa tertarik untuk mengenal pria itu lebih dekat. Mungkin karena gestur pria itu yang acuh dan matanya juga tidak kemana-mana walaupun banyak wanita yang memperhatikannya di bandara.

"Iya, kenapa?" Andry balas bertanya. Andry belum menceritakan siapa dirinya kepada Vedrya. Menurutnya itu belum perlu.

"Tidak apa-apa. Itu posisi yang bagus untuk mengembangkan karir." Vedrya tersenyum lembut.

Andry membalas senyumnya. Dia cukup
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status