Share

42. Melintasi Daratan

Roswati duduk menekuk lutut di kamarnya. Pikirannya melayang pada percintaan panas dengan tuannya. Bagian kewanitaannya masih terasa sedikit perih, namun tidak seperih kemarin.

" Tuan Andry sangat tampan dan tubuhnya bagus sekali, tetapi aku sadar diri siapa aku. Dia tak mungkin menikahiku. Dia pasti mempunyai wanita lain. Bangun, Ros! Jangan mimpi kalian akan menikah dan bahagia seperti cerita di novel romantis yang kamu baca! Jangan mimpi dia akan mau beristrikan kamu!" Roswati sibuk bermonolog. Dipukulnya kepalanya dengan bantal berulang-ulang.

"Tapi ... tapi itu mungkin saja! Banyak novel yang menceritakan seorang juragan jatuh cinta pada pelayan! Itu tidak mustahil, aku harus membuatnya jatuh cinta kepadaku." Roswati berhenti memukuli kepalanya dengan bantal. Sang gadis belia menatap bantal di tangannya. Apa yang bisa dilakukannya untuk membuat Andry jatuh cinta kepadanya?

Ting!

Ada chat masuk ke ponselnya. Roswati meraihnya dengan sedikit gugup. Sekarang sudah pukul sebelas mala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status