Share

Bab 26

"Hai sayang... aku bawain makanan nih. Sop buntut sapi." Samira terdiam sejenak. Lalu dia meralatnya, "Sop buntut sapi apa kambing ya?" Dia sendiri bingung dengan makanan yang dia bawa.

Liam menghela nafas melihat kedatangan istrinya itu. Liam duduk tanpa ekspresi melihat Samira yang sudah membuka taperware berisi makanan, "Maaf sayang kayaknya ini sop kambing deh... eh sop sapi." Samira menebak-nebak dengan mencium aroma makanannya.

"Kamu gak pasti? Yaudahlah intinya ini sop kan?" Ujar Liam. Pasti ini beli di pinggir jalan makanya Samira nebak-nebak. Kemudian Samira memonyongkan bibir seolah akan mencium Liam.

Samira tidak menyinggung topik Diva, wanita yang mengantar Liam malam-malam ke rumah sakit ini. Dia tersenyum riang menyiapkan makanan Liam, seakan senang melihat Liam sakit. Tatapan suaminya dingin pada Samira.

"Kenapa ngeliatnya gitu banget? Udah kamu gak usah khawatir, istirahat aja di s

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status