Share

Bab 59

"Pa.... Maksud saya Om. Saya datang untuk silahturahmi ke sini. Besok saya akan membawa orangtua saya ke sini untuk minta maaf kalau saat acara pernikahan kami Om merasa keberatan." Aku bicara setelah  pria bertubuh besar  mendorongku hingga keluar rumah. Ya... aku sekarang seperti pengemis di luar istana ini. Di tonton banyak orang. 

"Diam kamu! Saya tidak sudi Diva menikah dengan kamu!" Balas ayah Diva.

"Pa, Liam datang baik-baik ke sini. Kenapa Papa malah ngusir Liam." Diva merengek pada ayahnya yang berwajah sangar itu. Aku masih berusaha tersenyum meski harga diriku sudah diinjak-injak. Diva ingin berdamai dengan ayahnya, apa pria tua itu tidak mengerti.

"Baik-baik kamu bilang? Dia punya istri berani selingkuh... kamu bilang pria baik? Pengangguran yang tega jual mobil istrinya untuk dirinya, pria baik kamu bilang? Lihat dia Diva! Pria ini hanya membebani hidup kamu. Numpang hidup di apartemen kamu!"

Aku bergumam memaki diriku sendiri.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status