Share

64. Ternyata Kau Punya Kebiasaan Buruk Saat Tidur, Istriku.

“Kau terluka?” River bertanya cemas usai melepas pelukannya.

Entah mengapa mata pria itu tampak gemetar seolah dunianya akan direnggut. Dan Adeline tidak mengerti sama sekali.

“Tidak apa-apa, hanya luka kecil. Ini tidak—”

“Apanya yang tidak apa-apa?!” River lekas menyambar saat menyadari bekas darah yang ada di pelipis Adeline. “Kepalamu berdarah dan kau bilang itu luka kecil?!”

“I-ini … ini sudah tidak sakit.”

“Mereka bajingan gila. Kau tidak tahu betapa berbahayanya mereka. Mengapa kau menganggap enteng semuanya? Dan lagi, bukankah aku sudah memberimu cincin pelacak? Mengapa kau tidak memakainya?!” sahut River mengandung emosi.

Reaksi pria tersebut tampak berlebihan bagi Adeline. Dan lagi-lagi itu memicu perasaan aneh dalam hatinya.

“Maaf, aku tidak tahu kapan cincin itu hilang. Tapi aku sekarang kan baik-baik saja. Kau tidak perlu—”

“Aku tahu lebih dari siapapun seberapa brengseknya mereka. Para bajingan itu tidak akan memberi ampun meski seseorang memohon sampai berlulut di depan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status