Share

Bab 37 Pendar Bahagia

Malik sudah berada di kamarnya dan mendapati Laila yang sepertinya sudah terlelap. Wanita itu berbaring miring ke kanan dan tidur tepat di tepi ranjang sebelah kanan, hingga membuat tangannya yang terluka terjuntai. Pasti pegal kalau semalaman tidur dengan posisi begitu.

Malik mendekat ke arah Laila. Meneliti dari atas hingga ke ujung kaki istrinya, yang baru disadarinya ternyata memang sangat cantik. Meski dalam keadaan tanpa make up sekalipun. Lalu tatapannya terkunci pada luka bekas sabetan di lengan kanan istrinya itu, mengusapnya sejenak. Lalu beranjak mengambil kotak obat milik Laila.

Malik menarik kursi mendekat ke arah ranjang, mendudukkan diri di sana, dan dengan perlahan mengganti perban Laila yang memang sudah waktunya diganti. Meski dilakukan perlahan, rupanya Laila tetap terganggu dengan aktivitas itu. Wanita itu mengerjap dan Malik meneruskan pekerjaannya setelah mengulas senyum hangat.

“Selesai. Tidurlah”

“mas juga” sahut Laila lirih. Tatapan mereka saling bertaut.

Mali
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status