Share

bab 104

Cklek!

Begitu pintu berhasil Novi buka, matanya seketika disuguhkan pemandangan yang menyakitkan mata, pikiran, hati dan perasaan.

“Sabrinaaaaa! Apa yang kamu lakukan!” teriak Novi begitu kencang dan menggelegar.

Novia mengeluarkan semua tenaganya tanpa sedikitpun ada takutnya lagi pada Sabrina demi bisa meluapkan rasa menyesakkan di dada. Sabrina belum jauh dari ruang tamu, hanya bisa memutar matanya jengah. Ia menduga kalau Novi pasti sudah tahu apa yang sebenarnya terjadi di kamarnya

Setelah Novi berteriak, tubuhnya langsung luruh ke lantai. Ia lemas tak berdaya saat pintu kemari terbuka lebar memperlihatkan isi koleksi barang-barang bermerk telah lenyap. Jelas saja ia tak berdaya dan terkejut, barang tersebut adalah impian yang sedikit demi sedikit ia berhasil kumpulkan, meskipun harganya tidak sampai puluhan atau ratusan juta.

“Ada apa sih teriak-teriak? Gak bisa dengan suara biasa saja? Atau, kamu sudah kangen banget dengan sentuhan penuh kelembutan dari tanganku ini?”

Sab
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status