Share

Lara: The Next Plan

Sudah dua jam Lara menyibukkan diri di tepi kolam renang. Bikininya yang basah oleh keringat tak membuatnya urung melakoni olah raga malam. Bukan tanpa sebab. Pikiran yang penuh dengan tekanan membuatnya harus mau tak mau membuang banyak toksin demi mendapat hormon kesenangan. Dengan begitu, rasa cemas, gundah, dan semacamnya akan turut hilang dibawa peluh yang menetes ke luar.

"Ra, udah lama. Elu nggak mau minum dulu, apa? Udah mo tengah malem ini."

Lalita bergidik ngeri kala lorong rumah Lara yang didominasi warna natural oak dan hitam itu terasa menyeramkan kala malam datang. Sinar bulan yang penuh kian menambah kesan horor yang mencekam.

"Tidur duluan, sana. Gue masih mau treadmill lagi."

Lalita mencoba menenangkan debat jantung yang kian tak keruan. Pelan, ia mencoba beranjak dari beanbag yang diambilnya dari tepian kolam. Namun, saat ia melihat lorong yang akan membawanya ke tangga di samping r

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status