Share

204. Hukuman

"Benar-benar berani," gumam Jeany dengan senyum mengejek saat melihat ponsel Mia, pelayan ini, tatapan dan senyumnya itu sudah mengartikan segalanya. Bahwa dari tiga orang itu, mata-mata atau anak buah Shena ibu mertua Jeany, adalah Mia.

"Haaa.... "

Jeany tiba-tiba tertawa, benar-benar, ternyata Mia.

Dia tahu Mia paling tidak sopan padanya selama ini, menunjukkan kebencian dengan terang terangan, Jeany berpikir ini hanya masalah waktu sampai Mia akhirnya sadar dan menerima bahwa Jeany yang usianya jauh lebih muda, akan menerima bahwa wanita muda itu adalah majikan barunya, tapi ternyata.... dia telah tersesat terlalu jauh.

Eva dan Angela, mereka memang tidak memperlakukan Jeany dengan baik, tapi sebatas hanya seperti menghindari saja.

Sedangkan Mia, terang terangan memusuhi dirinya. Harusnya Jeany curiga lebih awal, betapa bodohnya.

Setelah menghela napas panjang, Jeany pun memberikan ponsel Angela dan Eva, sementara itu dia menahan ponsel Mia.

"Nyonya, berikan ponsel saya!" teriak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status