Share

Chapter 119

Suasana menjadi ramai. Setelah kedatangan Martin dan Viona, kami semua terlalu fokus pada dosen cerewet itu sehingga membuat baik aku atau pun Reynold tak saling memanas-manasi.

Kulihat Robert begitu antusias dengan kedatangan pria ceria itu, tetapi Lisa tampak tidak suka karena sepertinya dengan kehadirannya membuat kekasihnya itu tidak memanjakannya lagi.

"Well, sepertinya memang lebih baik ini," pikirku, senyum-senyum sendiri karena puas melihat wajah kesal Lisa.

"Pak, sebenarnya sedang apa Bapak di sini? Bapak tidak ada kelas?" tanyaku, sekedar basa-basi.

"Hm, Aku ingin lihat-lihat saja. Well, tenang saja, saat ini Aku sedang senggang," jawab pria aneh itu.

Aku hanya mengerutkan kening, karena aku sangat yakin bahwa maksud 'lihat-lihat saja' dia bukanlah sebuah secara harfiah saja.

Aku langsung beralih pada Viona, dan menanyakan hal yang sama juga padanya.

"Hah~ dia langsung ingin ikut denganku ketika kukatakan bahwa Aku mau pergi ke perpustakaan." Viona menghela nap
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status