Share

Baseball

"Ada apa? Kau menunggu kabar dari Tiffany?"

Matthew tersenyum miris, "Aku memang bodoh yang masih berharap dia balik padaku."

Salsha yang melihat itu hanya bisa tersenyum simpul, lalu menjulurkan segelas air minum dan obat yang ia bawa. "Minumlah ini dulu. Tubuhmu juga butuh tenaga."

Matthew hanya menurut lalu membereskan rambutnya yang sedikit berantakan, matanya masih melirik ke arah ponselnya, "Tidak seperti biasanya."

"Mungkin, dia sedang ada urusan jadi tidak bisa datang. Ingatlah, dia juga bekerja sebagai dokter."

"Biasanya, dia selalu memberiku kabar, apapun itu. Ah, rasanya aneh sekali." cicitnya seraya mengingat tingkah mereka dulu sebelum semua ini terjadi.

"Sudahlah, tidak usah terlalu dipusingkan. Kau tidak boleh berpikir berat dulu saat ini. Ingatlah juga dengan kondisimu."

Matthew mengangguk, tak lama disusul dengan suara pintu kamar mandi yang terbuka. Nampak seorang pria paruh baya tengah bersenandung seraya menggosok rambutnya yang masih basah.

"Eh, Salsha? Kau data
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status