Share

Look

"David! Tunggu aku!" teriak Tiffany yang sudah tertinggal jauh dengan David.

Dengan berat hati sekaligus dengan kakinya yang masih sakit Tiffany terpaksa berlari. Mensejajarkan tubuhnya dengan David yang lebih tinggi darinya lima cm.

"Bisa kita beristirahat sebentar? Aku sudah tidak kuat, kakiku rasanya ingin patah." terdengar sangat menyedihkan suara gadis berkebangsaan indonesia ini.

"Kau sudah banyak makan dan minum tadi, jadi kau masih punya banyak tenaga untuk berjalan satu jam lagi." sahut David dengan santainya.

"Aish! Kenapa kau jadi kejam seperti ini? Oh ayolah, aku tahu kau juga sangat lelah."

David yang melihat itu terkekeh, Tiffany yang sekarang jauh lebih banyak omong daripada dulu. Meski sedikit membuatnya terkejut, namun ia tetap menyukainya.

"Baiklah, tunggu sebentar di sini."

"Huh?"

"Huh?" Tiffany memutar bola matanya, malas. Ditatapnya punggung David yang mulai menjauh darinya, melangkah ke salah satu pedagang kaki lima yang ada disekitar mereka.

Dengan jalan yang t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status