Share

32. Mari Berteman!

"Kenapa aku harus marah? Justru aku yang takut kau yang marah karena tersinggung. Sekarang aku tanya padamu. Kenapa kau menghindariku beberapa hari ini? Apa ini ada kaitannya dengan pembicaraan kita waktu itu?"

Andrea memberanikan membalas tatapan Dimas yang sedang menatapnya dengan lekat. Mencoba menyelami manik hitam pria di hadapannya. Semakin ia menatapnya, semakin ia tenggelam di dalamnya. Tatapan itu begitu lembut dan sarat akan cinta. Apa tatapan yang ia lihat sekarang ditujukan untuknya? Tanpa sadar Andrea menggeleng dengan pemikirannya. Tidak mungkin Dimas mencintainya, bukan?

Tidak mendapat jawaban dari Andrea membuat Dimas menghela napasnya sebelum melambaikan tangannya di depan wajah cantik di depannya. Menyadarkan Andrea dari lamunannya. "Jadi kenapa kau menghindar dariku, Andrea?" tanya Dimas sekali lagi.

Andrea yang tersentak kaget langsung saja menjawab pertanyaan Dimas tanpa berpikir panjang. "Itu karena aku ... aku hanya merasa senang dan ma

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status