Share

58. Andrea Buka Suara

"Aku ..."

Andrea menggantung kalimatnya. Ia memandang ke arah Dimas yang menampilkan senyum ke arahnya dan mengangguk. Meyakinkan dirinya untuk menjawab pertanyaan yang diajukan untuknya. Setelah mendapatkan keyakinannya lagi, Andrea kembali menoleh ke arah depan lalu memandang setiap pasang mata yang menunggu jawaban darinya.

Hela napas panjang keluar dari belah bibirnya sebelum melanjutkan apa yang ingin ia sampaikan. "Aku tidak tahu apa yang terjadi. Aku tidak tahu harus menjelaskan dari mana karena aku tidak tahu ini berawal. Yang aku ingat hanya saat itu tubuhku terasa panas dan sensitif. Aku tidak tahu harus bagaimana sampai Kak Dimas datang. Dia pun awalnya bingung melihat keadaanku. Aku yang sudah setengah sadar hanya mendengar sayup-sayup Kak Dimas bicara tentang kamar mandi dan berendam. Aku merasa Kak Dimas menarikku untuk bangun sebelum suara gaduh di ambang pintu membuat Kak Dimas melepaskan pegangannya dan aku tidak ingat apa-apa lagi. Saat sadar, aku sud

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status