Share

The Palace

Kedatangan putra bungsu Raja Abdul Rahman Al Bustaniar disambut dengan isak tangis oleh keluarga besarnya. Elba memeluk kakak sulungnya yang selama ini dekat dengannya, Astiya.

“Kemana saja dirimu, Elba?” bisiknya dengan tergugu. Elba merengkuh kakaknya dengan erat.

Pamannya, Mousa Ahmed Al Bustaniar, mendekat dan memeluk keponakannya dengan wajah bahagia.

“Alhamdullilah, Allah masih memberimu umur panjang,” ucapnya penuh syukur.

Di antara keluarga ayahnya, Mousa yang paling mengerti tentang kebenciannya dan penolakan keras Elba pada pemerintahan Abdul Rahman. Mousa juga yang selalu mendukung Elba untuk tidak meneruskan warisan tradisi kuno yang begitu menghancurkan banyak orang berharga mereka, termasuk anak perempuan dan istrinya.

Penguburan sang raja diimami oleh Elba menuju liang lahat. Semua rakyatnya berkabung. Walaupun Abdul Rahman seorang diktaktor, namun Iran maju sebagai negara makmur dan juga kaya raya dengan minyaknya.

Begitu semua sel

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status