Share

Catatan Kedua Puluh Empat: Setelah Pertarungan Dua Naga (2)

Sebuah gereja tua tampaknya cukup beruntung karena menjadi satu-satunya bangunan utuh yang lolos dari amukan api Nega. Lokasinya ada di pinggir Abandoro dan sedikit terasing dari jalan utama, maka tak heran jika hanya dia yang memiliki kondisi layak sementara rumah-rumah lain di Abandoro mengalami kerusakan yang cukup parah. 

Bangunan sakral ini memiliki aula luas yang memang diperuntukkan sebagai tempat ibadah. Di sana ada beberapa kursi kayu panjang yang diatur berderet menghadap ke arah salib kayu besar yang digantung pada dinding di seberang pintu utama. Walau sudah ada sekian waktu ditelantarkan, namun bagian dalam gereja bisa dikatakan masih layak huni. 

Lapisan debu yang menutupi perabotan tidak menghalangi kehangatan yang diberikan saat orang-orang pertama kali menginjakkan kaki ke bagian dalam gereja. Di sana tersedia beberapa kamar tidur yan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status