Share

Catatan Kedua Puluh Delapan: Keluarga Heitann (2)

“Kau tidak berencana menyetujui tawaran Fhil, kan?” Vania bertanya di suatu waktu di malam hari. Ia tampak berjalan mendekati Alvi yang sedang berdiri di balkon menatap jauh ke langit barat. Luka-lukanya sudah jauh lebih baik dan tangannya juga sudah tidak mengeluarkan rasa sakit dan ngilu seperti tadi siang.

“Bukan tawaran yang buruk. Kenapa aku harus menolak?” ujar Alvi sambil membalikkan badan membalas menatap Vania. 

Keseluruhan blok bangunan yang ada di sayap barat kediaman Heitann memang sengaja dikosongkan untuk mereka. Fhillipe De Baron Heitann ingin memberikan kenyamanan maksimal pada sang tamu terhormat dan tentu saja untuk tunangannya juga. Maka, hanya ada tiga pelayan muda yang dipersiapkan di lantai bawah, sedangkan lantai dua dan tiga benar-benar disterilkan untuk keleluasaan mereka berbicara.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status