Share

kesal dicurigai

"Kalian ada di sini juga?"

Wanita itu memulai percakapan di antara pertemuan canggung kami.

"Iya, aku ada kerjaan di sini," jawabku.

"Dan kamu juga Wira?" kali ini wanita itu menatap seksama kepada tunangannya.

"Terus aku ngapain di sini ... Ya kerja dong, masak jual cilok," Jawa Wira melengos.

"Kita bisa bicara sebentar?" tanya Soraya kepada pemuda tampan bertinggi tubuh sekitar 167 cm itu.

"Silakan bicara di sini saja jika itu bukan hal yang pribadi karena aku harus berburu mengantar mbak Jannah menandatangani akademik investasi."

Wanita itu terlihat meremas jemari dan menggigit bibir seperti biasa jika dia bingung.

"Kalau gitu aku tunggu pekerjaan kalian selesai saja," ujarnya sambil memundurkan diri.

"Kamu itu ngapain di sini?" selidik Wira.

"Eng ... Anu ... Enggak ngapa-ngapain ...."

"Terus di bank ini urusannya apa?"

Kali ini dia semakin gelagapan dan tidak tahu harus menjawab apa, hanya terus memutar bola mata dengan ekspresi panik.

"Kupikir tadinya aku ingin ...."

"Menabung?"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status