Share

42. Outbound

Karena ada beberapa hal yang harus diurus, Pak Teguh pun meninggalkan Sri dan menyuruh Sindy yang baru kembali dari kamar untuk menemani. Sri dan Sindy memiliki jarak usia yang tidak terlalu jauh, jadi keduanya mudah akrab dan dalam sekejap menjadi teman.

"Kamu kenapa, Sin?" tanya Sri ketika menyadari wajah gadis di sampingnya berubah murung.

"Aku tahu Papa sebenarnya pergi untuk mengurus keperluan perceraiannya dengan Mama," ucap Sindy sedih.

"Kamu gak ingin mereka pisah?" tanya Sri. Gadis itu pun mengangguk.

"Tak ada anak yang menginginkan orang tuanya berpisah, Kak," lirih Sindy.

"Kak, aku sempat baca-baca di browser tentang gangguan ilmu sihir, dan kakak tahu apa yang kutemukan?" tanya gadis itu. Sri menggeleng.

"Perubahan sikap Mama sama persis seperti tanda-tanda orang yang terkena sihir pemisah," ungkap Sindy.

"Kamu percaya sama hal mistis di zaman modern sekarang ini, Sin?" tanya Sri memastikan.

Tentu saja hal itu masih ada sampai sekarang, bahkan Sri saja mengalaminya beberap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status