Share

Menunggu jawaban

Segala bujukan dilakukan James agar Daisha tetap di kamarnya. Kini Daisha menyerah dengan segala tipu muslihat pria tampan yang dulunya dia anggap kejam kini sudah dianggap jinak.

"Periksa mataku apakah makin parah atau tidak?" James bersiasat sembari membawa telapak tangan Daisha menyentuh matanya.

"Oke baik, padahal aku bukan Dokter, tapi anda malah memintaku untuk memeriksanya," decitnya. Daisha mendekatkan dirinya pada James. Menyentuh pelupuk mata pria yang dulu sangat dia benci karena sikapnya.

"Mungkin saja mataku bisa cepat sembuh jika kamu menyentuhnya, apalagi kalau dikecup," ucap James modus, dia cuma berdalih mau menggoda gadis itu.

"Hmmm! Tapi kelihatannya tidak apa-apa kok," ucap Daisha sembari memeriksa mata James.

"Sebelah sini, aku merasakan sakitnya sebelah sini, di sini juga." James terus menerus menodongkan wajahnya minta disentuh.

"Untuk sementara waktu begini juga tidak masalah, aku tidak bosan memandanginya lama-lama, dia sangat cantik!" puji James dalam batinny
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status