Share

Pertarungan bukan pertandingan

Sudah beberapa jam berlalu, James terbaring di atas tempat tidurnya dengan posisi terlentang menatap langit-langit kamar nya. Menjadikan kedua lengan kekar itu sebagai bantalan kepala. James menatap gusar, pertaruhan membuatnya tidak tenang karena itu berkaitan dengan nasib Daisha. Senekat itu Henley menguji kesabaran James.

"Apa yang melatar belakangi keinginannya itu?" gumamnya tidak tenang.

"Cih! Dasar bedebah kecil!" dengus James geram seraya menggemeretakan giginya.

"Bocah itu sengaja ingin membuat aku cemburu? Atau jangan-jangan dia juga suka pada Daisha? Bisa-bisanya dia mencari kesempatan dalam kesempitan!" geram James tak kuasa menahan kesalnya, dia mencakar-cakar bantal guling nya. Kemudian menendangnya hingga ujung ranjang.

Dia pun terduduk karena mau posisi senyaman apapun tidak menghilangkan kekesalannya.

"Seharusnya aku tidak menyetujuinya tadi! Akhhhh!" James mengacak rambutnya gusar. Kini penyesalan tinggalah penyesalan. Memang mulut dan hati tidak pernah sinkron ya Ja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status