Share

Bab 305

“HAHAHAHA.”

Tiga anak buah Roger ngakak sambil memegangi perut.

“DIAM KALIAN BERTIGA!” bentaknya murka. “Kalian bertiga tidak ada guna sama sekali! Biar aku yang mengurusi mereka semua. Baru saja aku ditipu rupanya. Mereka tidak tahu kalau aku sangat tidak suka ditipu.”

Roger menginjak-injak rokok yang tadi terjatuh sambil mengawasi Hanz, Edwin, dan Avraam yang ada di hadapannya. Darahnya mulai mendidih. Dia tidak suka dibohongi dan dipermainkan, makanya dia naik pitam dan akan memberikan pelajaran menyakitkan pada Hanz.

Dia melemparkan ujung telunjuknya seraya memaki kasar. “Dasar bajingan! Kau sudah menipu aku, anak muda! Kau pasti menyesal!”

Kedua tangan Hanz masih berada di dalam saku. Karena cukup capek, dia bilang pada Avraam, “Aku tidak mau tanganku kotor, Avraam. Bagaimana pun caranya kau harus bisa membuat mereka pergi dari sini supaya kau segera memperbaiki ban mobilku.”

Namun, Avraam pun sama, tidak mau mengotori tangannya hanya untuk menghajar empat preman ini, bukan kar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status