Share

75. PERHATIAN ANGEL

“Eugh!” Arya mengerang dan merentangkan kedua tangan juga kakinya. Kelopak matanya yang tertutup, perlahan dia buka. Dengan pandangan yang sedikit kabur, ia mencoba memindai setiap sudut kamar mewah, yang sekarang menjadi kamarnya bersama dengan Idun.

“Ah, lumayan tidur dua jam,” gumamnya.

Sesampainya di penthouse tersebut, Arya memutuskan untuk beristirahat. Badannya itu lumayan lelah, efek dari pertarungan terakhir melawan sang kerakusan. Sekarang, dia sudah merasa sedikit bugar kembali. Terlihat presentase stamina pada jam digital miliknya pun seratus persen.

Arya mencoba mengecek kolom chat milik timnya. Sebelum dirinya tertidur, semua tim mendapatkan pemberitahuan, bahwa ada pembaharuan sistem. Di mana sistem menyediakan fitur pesan untuk setiap squad. Kini sesama anggota tim bisa saling mengirim pesan.

Dengan saksama, Arya membaca setiap chat dari masing-masing anggotanya. Ternyata Idun dan Dida sedang berlatih di dekat danau

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status